Daftar Isi
Pendahuluan
Cacing sutra atau sering disebut cacing sutera adalah salah satu jenis cacing yang saat ini banyak dibudidayakan. Selain mudah dalam perawatannya, cacing sutra juga memiliki nilai jual yang tinggi. Tak heran jika banyak orang yang tertarik untuk memulai bisnis ternak cacing sutra. Nah, untuk kamu yang ingin memulai bisnis ternak cacing sutra, berikut ini adalah cara ternak cacing sutra sederhana yang bisa kamu lakukan di rumah.
Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum memulai ternak cacing sutra, pastikan kamu sudah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan antara lain:
1. Wadah plastik atau drum bekas
2. Tanah liat
3. Sekam padi
4. Air bersih
5. Cacing sutra
6. Pupuk kandang
7. Kapur
8. Ember atau panci besar
9. Gembor
Persiapan Tempat Ternak
Setelah menyiapkan alat dan bahan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan tempat ternak. Berikut ini adalah cara menyiapkan tempat ternak cacing sutra:
1. Pilih tempat yang aman dan tidak terkena sinar matahari langsung.
2. Bersihkan tempat dari segala jenis kotoran dan sampah.
3. Siapkan wadah plastik atau drum bekas sebagai tempat ternak. Wadah ini harus diisi dengan campuran tanah liat dan sekam padi yang telah dicampur dengan pupuk kandang dan kapur.
4. Siram campuran tersebut dengan air sampai lembab, namun jangan terlalu basah.
Penanaman Cacing Sutra
Setelah menyiapkan tempat ternak, langkah selanjutnya adalah menanam cacing sutra. Berikut ini adalah cara menanam cacing sutra:
1. Siapkan cacing sutra yang telah dibeli.
2. Sebelum ditanamkan, cacing sutra harus dicuci terlebih dahulu dengan air bersih yang telah dicampur dengan kapur.
3. Setelah dicuci, cacing sutra dapat ditanamkan dengan rapat pada campuran tanah liat dan sekam padi yang telah disiapkan di wadah plastik atau drum bekas.
4. Siram campuran tersebut dengan air bersih yang telah dicampur dengan kapur.
Perawatan Cacing Sutra
Setelah menanam cacing sutra, kamu harus merawatnya dengan baik. Berikut ini adalah cara merawat cacing sutra:
1. Pastikan campuran tanah liat dan sekam padi selalu lembab. Jangan terlalu basah, namun jangan terlalu kering.
2. Berikan makanan bagi cacing sutra berupa sisa makanan organik atau dedaunan yang telah dicincang halus.
3. Campurkan makanan tersebut dengan campuran tanah liat dan sekam padi, dan letakkan di atas permukaan campuran tersebut.
4. Jangan lupa untuk membersihkan wadah plastik atau drum bekas dari kotoran atau sisa makanan yang telah rusak.
Periode Panen
Biasanya, cacing sutra dapat dipanen setelah 3-4 bulan sejak ditanamkan. Berikut ini adalah cara panen cacing sutra:
1. Ambil campuran tanah liat dan sekam padi secara perlahan dari wadah plastik atau drum bekas.
2. Pisahkan cacing sutra dari campuran tersebut secara hati-hati.
3. Cuci cacing sutra dengan air bersih yang telah dicampur dengan kapur.
4. Setelah dicuci, cacing sutra siap dijual atau digunakan untuk keperluan lainnya.
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Berapa harga cacing sutra per kilogram?
Cacing sutra memiliki harga yang bervariasi, namun biasanya dijual seharga Rp 150.000 – Rp 200.000 per kilogram.
2. Apakah cacing sutra mudah dalam perawatannya?
Ya, cacing sutra sangat mudah dalam perawatannya. Kamu hanya perlu menjaga kelembaban campuran tanah liat dan sekam padi serta memberikan makanan organik.
3. Bagaimana cara menjaga kelembaban campuran tanah liat dan sekam padi?
Untuk menjaga kelembaban campuran tanah liat dan sekam padi, kamu dapat menyiramnya dengan air bersih secara berkala.
4. Bagaimana cara menjual cacing sutra?
Cacing sutra dapat dijual secara langsung ke para peternak atau pedagang ikan, atau melalui media online seperti marketplace.
5. Berapa lama periode panen cacing sutra?
Biasanya, cacing sutra dapat dipanen setelah 3-4 bulan sejak ditanamkan.
Kesimpulan
Ternak cacing sutra sangat mudah untuk dilakukan dan memiliki nilai jual yang tinggi. Dengan mengikuti cara ternak cacing sutra sederhana di atas, kamu dapat memulai bisnis ternak cacing sutra di rumah. Selamat mencoba dan semoga sukses!Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silahkan baca artikel lainnya.