Daur Hidup Cacing Hati Fasciola Hepatica Membelah Diri

Cacing hati Fasciola hepatica adalah parasit yang menyerang hati sapi, domba, kambing, dan keledai. Parasit ini hidup di dalam hati dan saluran empedu inangnya. Dalam proses reproduksinya, cacing hati Fasciola hepatica melakukan proses pembelahan diri dalam daur hidupnya.

1. Inang Pertama

Cacing hati Fasciola hepatica memiliki dua inang dalam daur hidupnya. Inang pertama adalah siput air tawar. Cacing hati Fasciola hepatica masuk ke dalam tubuh siput air tawar dan berkembang biak di dalamnya selama beberapa minggu.

2. Siput Air Tawar Menjadi Inang Antara

Siput air tawar yang terinfeksi Fasciola hepatica kemudian dilepaskan ke dalam air. Saat mencari makan, inang antara seperti sapi, domba, kambing, atau keledai akan memakan siput air tawar yang terinfeksi.

3. Cacing Hati Fasciola Hepatica Masuk ke Dalam Hati Inangnya

Saat masuk ke dalam tubuh inangnya, cacing hati Fasciola hepatica akan bergerak menuju hati dan saluran empedu inangnya. Di sini, parasit ini akan hidup selama beberapa bulan dan berkembang biak dengan cara membentuk telur.

4. Telur Dikeluarkan Keluar dari Tubuh Inangnya

Telur yang dihasilkan oleh cacing hati Fasciola hepatica akan dikeluarkan keluar dari tubuh inangnya bersama dengan feses. Telur ini kemudian akan mencari jalan menuju air.

5. Larva Berkembang dalam Air

Di dalam air, telur cacing hati Fasciola hepatica akan menetas dan mengeluarkan larva. Larva ini kemudian akan mencari siput air tawar sebagai inang pertama.

6. Pembelahan Diri Pertama

Setelah masuk ke dalam tubuh siput air tawar, cacing hati Fasciola hepatica mulai melakukan pembelahan diri. Proses ini dikenal dengan istilah skistosomiasis.

7. Siput Air Tawar Terinfeksi

Siput air tawar yang terinfeksi cacing hati Fasciola hepatica akan mengalami perubahan perilaku. Siput air tawar akan menjadi lebih aktif dan lebih sering muncul di permukaan air.

8. Cacing Hati Fasciola Hepatica Keluar dari Tubuh Siput Air Tawar

Setelah beberapa minggu, cacing hati Fasciola hepatica akan keluar dari tubuh siput air tawar dan mencari inang antara yang baru.

9. Inang Antara Terinfeksi

Setelah masuk ke dalam tubuh inang antara, cacing hati Fasciola hepatica akan bergerak menuju hati dan saluran empedunya. Di sini, parasit ini akan berkembang biak dan hidup selama beberapa bulan.

10. Pembelahan Diri Kedua

Saat mencapai usia dewasa, cacing hati Fasciola hepatica akan melakukan pembelahan diri kedua. Proses ini dikenal dengan istilah trematoda.

11. Telur Dikeluarkan Keluar dari Tubuh Inangnya

Telur yang dihasilkan oleh cacing hati Fasciola hepatica akan dikeluarkan keluar dari tubuh inangnya bersama dengan feses. Telur ini kemudian akan mencari jalan menuju air.

12. Larva Berkembang dalam Air

Di dalam air, telur cacing hati Fasciola hepatica akan menetas dan mengeluarkan larva. Larva ini kemudian akan mencari siput air tawar sebagai inang pertama.

13. Siklus Daur Hidup Berulang

Siklus daur hidup cacing hati Fasciola hepatica akan terus berulang selama inang antaranya masih tersedia. Cacing hati Fasciola hepatica dapat hidup selama beberapa tahun di dalam tubuh inangnya.

14. Gejala Infeksi Cacing Hati Fasciola Hepatica pada Manusia

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica pada manusia dapat menyebabkan gejala seperti demam, mual, muntah, sakit perut, dan peningkatan jumlah sel darah putih. Infeksi yang berat dapat menyebabkan kerusakan hati dan saluran empedu.

15. Cara Mencegah Infeksi Cacing Hati Fasciola Hepatica

Cara mencegah infeksi cacing hati Fasciola hepatica adalah dengan memasak daging sapi, domba, kambing, dan keledai dengan benar. Hindari juga meminum air yang tidak bersih dan jangan berenang di dalam air yang terkontaminasi dengan feses hewan.

16. Pengobatan Infeksi Cacing Hati Fasciola Hepatica

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica dapat diobati dengan obat antiparasit seperti triclabendazole. Pengobatan harus dilakukan di bawah pengawasan dokter dan harus dilakukan dengan benar.

17. Bagaimana Cara Mengetahui Jika Telur Cacing Hati Fasciola Hepatica Ada dalam Tubuh?

Untuk mengetahui jika telur cacing hati Fasciola hepatica ada dalam tubuh, dapat dilakukan tes tinja atau tes darah. Tes ini dapat menemukan keberadaan telur cacing hati Fasciola hepatica dalam tubuh.

18. Apakah Infeksi Cacing Hati Fasciola Hepatica Berbahaya?

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica dapat berbahaya jika tidak diobati. Infeksi yang berat dapat menyebabkan kerusakan hati dan saluran empedu. Namun, infeksi ini dapat diobati dengan benar.

19. Dapatkah Infeksi Cacing Hati Fasciola Hepatica Menular dari Manusia ke Manusia?

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica tidak dapat menular dari manusia ke manusia. Infeksi ini hanya dapat ditularkan melalui konsumsi daging sapi, domba, kambing, atau keledai yang terinfeksi.

Kesimpulan

Daur hidup cacing hati Fasciola hepatica melibatkan dua inang dan melibatkan proses pembelahan diri. Infeksi cacing hati Fasciola hepatica dapat menyebabkan gejala yang serius pada manusia, namun dapat diobati dengan benar. Cara terbaik untuk mencegah infeksi adalah dengan memasak daging dengan benar dan menghindari air yang tidak bersih.

FAQ

1. Apa itu cacing hati Fasciola hepatica?

Cacing hati Fasciola hepatica adalah parasit yang menyerang hati sapi, domba, kambing, dan keledai.

2. Apa saja inang dalam daur hidup cacing hati Fasciola hepatica?

Cacing hati Fasciola hepatica memiliki dua inang dalam daur hidupnya, yaitu siput air tawar dan inang antara seperti sapi, domba, kambing, atau keledai.

3. Apa gejala infeksi cacing hati Fasciola hepatica pada manusia?

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica pada manusia dapat menyebabkan gejala seperti demam, mual, muntah, sakit perut, dan peningkatan jumlah sel darah putih.

4. Apa cara mencegah infeksi cacing hati Fasciola hepatica?

Cara mencegah infeksi cacing hati Fasciola hepatica adalah dengan memasak daging sapi, domba, kambing, dan keledai dengan benar. Hindari juga meminum air yang tidak bersih dan jangan berenang di dalam air yang terkontaminasi dengan feses hewan.

5. Apakah infeksi cacing hati Fasciola hepatica berbahaya?

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica dapat berbahaya jika tidak diobati. Infeksi yang berat dapat menyebabkan kerusakan hati dan saluran empedu. Namun, infeksi ini dapat diobati dengan benar.

6. Dapatkah infeksi cacing hati Fasciola hepatica menular dari manusia ke manusia?

Infeksi cacing hati Fasciola hepatica tidak dapat menular dari manusia ke manusia. Infeksi ini hanya dapat ditularkan melalui konsumsi daging sapi, domba, kambing, atau keledai yang terinfeksi.

Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silakan baca artikel lainnya di situs kami.