Forex Bagaimana Analisa Naik Atau Turun

Market forex adalah pasar keuangan terbesar di dunia, dengan volume transaksi harian mencapai triliunan dollar. Dalam forex, terdapat pergerakan harga yang naik dan turun, yang disebut dengan bullish dan bearish. Bagaimana kita bisa menganalisa naik atau turunnya harga di forex?

1. Analisa Teknikal

Analisa teknikal adalah metode analisa yang didasarkan pada pergerakan harga dan volume transaksi di pasar. Indikator teknikal seperti moving average, stochastic oscillator, dan RSI (Relative Strength Index), digunakan untuk membantu kita mengukur situasi pasar dan memprediksi pergerakan harga berikutnya. Selain itu, pola grafik seperti support dan resistance, head and shoulders, dan double top dan bottom, juga digunakan untuk membantu kita mengidentifikasi tren pasar.

2. Analisa Fundamental

Analisa fundamental adalah metode analisa yang didasarkan pada kondisi ekonomi dan politik di negara-negara yang terlibat dalam pasangan mata uang yang diperdagangkan. Berita-berita seperti tingkat pengangguran, inflasi, kebijakan moneter, dan kestabilan politik, dapat mempengaruhi nilai tukar mata uang. Analis fundamental mencoba untuk memprediksi pergerakan harga berdasarkan kondisi ekonomi dan politik tersebut.

3. Analisa Sentimen

Analisa sentimen adalah metode analisa yang didasarkan pada persepsi pasar terhadap kondisi ekonomi dan politik. Sentimen pasar dapat diukur dengan mengamati volume transaksi dan posisi trader yang terbuka di pasangan mata uang tertentu. Ketika banyak trader melakukan aksi beli atau jual, sentimen pasar dapat berubah dan mempengaruhi pergerakan harga.

4. Analisa Intermarket

Analisa intermarket adalah metode analisa yang didasarkan pada korelasi antara pasar forex dengan pasar keuangan lain seperti saham, obligasi, dan komoditas. Korelasi antara pasar dapat memberikan petunjuk tentang arah pergerakan harga di pasar forex.

5. Analisa Geometrik

Analisa geometrik adalah metode analisa yang didasarkan pada bentuk-bentuk geometris pada grafik harga. Metode ini mengandalkan kemunculan pola-pola salah satunya adalah pola harmonis. Dalam pola harmonis terdiri dari lima gelombang, di mana gelombang satu, tiga, dan lima mengikuti arah trend sedangkan gelombang dua dan empat bergerak melawan trend.

6. Analisa Wave

Analisa Wave adalah metode analisa yang dikembangkan oleh Ralph Nelson Elliott pada tahun 1930. Metode ini mengidentifikasi pola-pola pada grafik harga yang mengikuti gelombang naik dan turun. Analis Wave percaya bahwa arah pergerakan harga bergantung pada pola-pola gelombang yang terjadi sebelumnya.

7. Analisa Kuantitatif

Analisa kuantitatif adalah metode analisa yang didasarkan pada pemrosesan data menggunakan algoritma matematika dan statistik. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi trend dan memprediksi pergerakan harga di pasar forex.

8. Analisa Intuisi

Analisa intuisi adalah metode analisa yang didasarkan pada insting atau naluri trader. Meskipun metode ini tidak didasarkan pada metode ilmiah atau data, tetapi dapat memberikan keuntungan dalam menganalisa situasi pasar.

FAQ

  1. Apa yang dimaksud dengan bullish dan bearish?
  2. Bullish artinya harga sedang naik, sedangkan bearish artinya harga sedang turun.

  3. Pola grafik apa yang sering digunakan dalam analisa teknikal?
  4. Beberapa pola grafik yang sering digunakan adalah support dan resistance, head and shoulders, dan double top dan bottom.

  5. Bagaimana cara mengukur sentimen pasar?
  6. Sentimen pasar dapat diukur dengan mengamati volume transaksi dan posisi trader yang terbuka di pasangan mata uang tertentu.

  7. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang dalam analisa fundamental?
  8. Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang meliputi kondisi ekonomi, politik, dan kebijakan moneter di negara-negara yang terlibat dalam pasangan mata uang yang diperdagangkan.

  9. Bagaimana cara menggunakan analisa wave dalam menganalisa pasar forex?
  10. Analisa wave mengidentifikasi pola-pola pada grafik harga yang mengikuti gelombang naik dan turun. Analisa wave percaya bahwa arah pergerakan harga bergantung pada pola-pola gelombang yang terjadi sebelumnya.

Kesimpulan

Dalam forex, kita dapat menggunakan berbagai metode analisa untuk memprediksi pergerakan harga berikutnya. Analisa teknikal, fundamental, sentimen, intermarket, geometrik, wave, kuantitatif, dan intuisi, semuanya dapat digunakan dalam analisa pasar forex. Sebagai trader, kita perlu memilih metode analisa yang paling sesuai dengan gaya trading kita dan menjalankannya dengan konsisten. Teruslah belajar dan berlatih untuk meningkatkan kemampuan analisa dan mengambil keputusan yang tepat dalam trading forex.Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silahkan baca artikel lainnya di situs kami.