Daftar Isi
Cacing sutra atau juga dikenal dengan sebutan cacing sutera, merupakan salah satu jenis cacing yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Cacing sutra menjadi pilihan banyak peternak dan pembudidaya karena memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Selain digunakan sebagai pakan ikan dan burung, olahan cacing sutra juga dapat dijual sebagai bahan kosmetik atau obat-obatan.
Ampas Tahu Sebagai Pakan Cacing Sutra
Sejauh ini, ampas tahu menjadi pilihan utama sebagai pakan cacing sutra. Selain mudah didapatkan, ampas tahu juga merupakan sumber protein yang tinggi. Namun, tidak semua peternak dan pembudidaya memiliki akses yang mudah untuk mendapatkan ampas tahu.
Pakan Cacing Sutra Selain Ampas Tahu
Jika kamu kesulitan mendapatkan ampas tahu sebagai pakan cacing sutra, ada beberapa alternatif pakan yang dapat kamu berikan:
1. Dedak
Dedak merupakan sisa penggilingan beras yang mengandung nutrisi yang cukup untuk cacing sutra. Kamu dapat memberikan dedak dalam jumlah yang cukup, namun jangan terlalu banyak karena bisa menyebabkan kematian cacing sutra.
2. Kacang Hijau
Kacang hijau mengandung protein yang cukup tinggi dan mudah didapatkan di pasar tradisional. Kamu bisa merebus kacang hijau dan memberikannya sebagai pakan cacing sutra.
3. Daun Singkong
Daun singkong kaya akan protein serta karbohidrat dan serat. Kamu hanya perlu mencuci bersih daun singkong dan memberikannya pada cacing sutra.
4. Limbah Sayuran
Limba sayuran seperti daun sawi, kangkung, atau bayam dapat kamu gunakan sebagai pakan cacing sutra. Pastikan kamu membersihkan terlebih dahulu sayuran tersebut dari kotoran dan pestisida.
5. Limbah Buah
Limba buah seperti kulit pisang atau kulit jeruk juga dapat kamu gunakan sebagai pakan cacing sutra. Kupas kulit buah tersebut dan iris kecil-kecil sebelum diberikan pada cacing sutra.
FAQ
1. Bagaimana cara memberikan pakan cacing sutra?
Kamu dapat memberikan pakan cacing sutra sekitar 1-2 kali dalam seminggu. Sebaiknya pakan diberikan pada sore hari dan jangan terlalu banyak agar tidak membuat lingkungan menjadi kotor dan bau.
2. Berapa lama sebaiknya cacing sutra diberi pakan?
Cacing sutra sebaiknya diberi pakan selama 1-2 jam saja, kemudian sisa pakan harus segera dibuang dan lingkungan harus dirapikan.
3. Apakah pakan yang diberikan pada cacing sutra harus segar?
Ya, pakan yang diberikan pada cacing sutra sebaiknya segar dan bersih. Jangan memberikan pakan yang telah basi atau tercemar kotoran.
Kesimpulan
Itulah beberapa alternatif pakan cacing sutra selain ampas tahu. Selain memudahkan kamu dalam memberikan pakan pada cacing sutra, alternatif pakan di atas juga dapat membantu mengurangi biaya produksi peternak dan pembudidaya. Namun, pastikan kamu memberikan pakan yang cukup dan seimbang agar cacing sutra tetap sehat dan produktif.
Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silahkan baca artikel lainnya.